BMW Indonesia Lawan Arus Industri Otomotif Nasional

Fu Fu Story Tale ;,   Jakarta, - PT BMW Indonesia berhasil mempertahankan tren penjualan positif hingga pertengahan 2014 ini. Capaian positif tersebut bahkan bisa diraih saat pasar mobil nasional tengah diam di tempat.
BMW Indonesia Lawan Arus Industri Otomotif Nasional
http://headtoheadproduct.wordpress.com/   Pada periode Januari-Juli 2014, merek asal Jerman itu berhasil menjual 1.545 unit. Angka penjualan ini naik delapan persen dari periode yang sama tahun sebelumnya yakni sebesar 1.429 unit.

"Tahun ini kami juga berhasil memimpin pasar mobil premium di kategori kendaraan penumpang dengan pangsa pasar mendekati 30 persen," jelas Jentri Izhar, Waklil Presiden Penjualan BMW Indonesia di sela peluncuran Seri-4, Senayan City, Jakarta Selatan, Selasa (19/8/2014).

Performa penjuakan BMW ditopang sepenuhnya oleh Seri-3 dengan sumbangan 45 persen terhadap total penjualan. Selain itu, BMW juga berhasil mengisi segmen-segmen baru yang belum disentuh kompetitor, seperti X1 dan X3.

Menyangkut kenaikkan Pajak Penambahan Nilai atas Barang Mewah (PPnBM), lanjut Jentri, tidak terlalu berpengaruh terhadap penjualan BMW. Hal ini disebabkan karena porsi terbesar datang dari jenis mobil 3.000 cc ke bawah.

"Sepanjang tahun lalu (2013), penjualan BMW mencapai 2.460 unit, tahun ini kami harap bisa mengejar kenaikan dua digit, yang sebenarnya cukup berat " tukas Jentri.

BMW Seri-4 ludes
Di sisi lain, meski baru resmi diluncurkan, BMW Seri-4 sudah menampung banyak pesanan dari konsumen. Bahkan, pasokan awal model kupe dan convertible itu diakui BMW Indonesia sudah ludes terjual.

"Seri-4 sudah habis, konsumen sudah booking. Bagi konsumen yang mau berikutnya, harus menunggu dua bulan lagi," jelas Jodie O'Tania, Kepala Komunikasi Korporasi Grup BMW Indonesia tanpa mau menjelaskan lebih spesifik, berapa unit dan tipe mana yang terlaris.



Sumber  ;,     http://otomotif,kompas,com